Kamis, 04 Agustus 2011

apakah ban itu bulat?

kamu pasti tahu si bulat hitam yang menjadi salah satu komponen utama sebuah kendaraa. ya..! kau benar, benda itu adalah sebuah BAN, benda bulat ini memiliki berbagai ukuran dan bentuk serta corak yang bermacam-macam. tapi apakah kamu yakin kalau ban itu berbentuk benar-benar bulat?
Sebenarnya ban yang di buat oleh sluruh pabrikan yang ada baik ban lokal maupun ban impor, itu tidak sepenuhnya bulat. kenapa itu terjadi? mari kita ulas sedikit dari mulai membahas ini dari proses pembuatan ban. pada proses pembuatannya ban tidak terdiri dari lingkaran-lingkaran. faktanya dari semua bagian-bagian ban hanya bead fillerlah yang memiliki bentuk bulat. selebihnya seperti steel belt, body ply, dan inner linner itu memiliki bentuk seperti kain yang memanjang.

semua komponen ban ini di assembly pada sebuah mesin yang dinamakan tyre building machine. disini sebuah komponen ban disatukan di sebuah drum pada mesin tyre building. pada saat aplikasi inilah komponen-komponen panjang yang seperti kain seperti steelt belt dan body ply di potong. dan kemudian di sambung menjadi satu. itulah penyebab ban tidak berbentuk bulat. sambungan steel belt atau ply ini membentuk sebuah garis yang cembung, lalu komponen lainnya yaitu tread band memiliki sifat join yang cekung sehingga ban memiliki bagian cembung dan cekung.
yang membuat ban menjadi bulat adalah saat proses pemasakan/pencetakan/proses curing. ban yang dihasilkan oleh tyre building yang berupa ban siap cure atau bisa disebut green tyre, di cetak pada sebuah cetakan yang di sebut mould pada mesin curing. pada proses ini ban di panaskan dan di beri tekanan agar karet yang menjadi komponen utama pembuat ban mengeras dan terbentuk menjadi ban. pada proses cure inilah join pada body ply, seetlt belt dan tread ban yang memiliki sifat cekung dan cembung menjadi tidak terlihat alias menjadi bulat sempurna. tapi karena adanya join-join tadi ada istilah balancing dan uniformity pada ban. untuk membuat ban aman dan nyaman saat digunakan.

Sebelum di lepas ke pasaran ban akan melewati tahap pengujian yang di sebut uniformity. pengujian ini dilakukan untuk melihat seberapa layak ban itu untuk dikendarain. apakah tingkat getaran pada ban itu sesuai dengan batas toleransi atau tidak.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar